Saturday 28 December 2019

Angan

I'm not me if me-time started

Aku cuma buntu dengan angan-anganku,
Jelas ianya palsu tidak berbuku,
Setiap butir bicara apa yang tersirat,
Yang pasti ia bukan takdir tersurat.

Haruskah aku meneruskan anganku penuh syahdu,
Jika dibayang sekadar mimpi ke sudah aku terus lena,
Usah dikejut biarkan ia menjadi dunia kedua,
Apakan daya mungkin benar hanya samar-samar.

Terus terang ku bidas,
Diriku sudah diluar batas,
Aku bukan apa ku inginkan,
Namun jika itu takdirku apakan daya.

Kan kau sudah ku bilang,
Tidak sekali akan ku hapuskan,
Jika angan terus dibawa angin,
Yang bermusim lama menunggu ganti.

Dongak muka cerminlah diri,,
Tunduk ke bawah lopak air di kaki,
Hidup tidak henti mengingatkan tanah yang dipijak,
Mahu menyelusuri minat yang sudah jauh tersasar.

Hapuskan saja anganmu,
Lupuskan saja dari namamu,
Hatta bayangku sendiri tertawakanku,
Inikan pula jiwa yang merendah sayu.



No comments:

Post a Comment